Wednesday, March 18, 2009

Perihal Menangisi Orang Yang Meninggal

Diriwayatkan dari Umar ra. : Rasulullah Saw bersabda, “orang yang telah meninggal diazab karena tangisan kerabatnya”. Hal ini sampai kepada Aisyah setelah Umar meninggal, Aisyah berkata, “semoga Allah melimpahkan rahmat-Nya kepada Umar. Demi Allah, Rasulullah Saw tidak mengatakan bahwa orang yang beriman diazab karena tangisan (disertai ratapan) kaum kerabatnya”. Tetapi Nabi Muhammad Saw bersabda, “Allah akan menambahkan azab kepada orang yang tidak beriman (kafir) karena tangisan (disertai ratapan) kerabatnya.” Lebih jauh Aisyah menambahkan, “Al-Quran telah cukup untukmu (menjelaskan masalah ini) sebagaimana firman Allah: dan orang yang berdosa tidak akan memikul dosa orang lain (QS Al Fathir [35] : 18) dan (QS Al An’am [6] : 164).


Diriwayatkan dari Aisyah ra. : suatu ketika Rasulullah Saw lewat (di depan kuburan) seorang perempuan yahudi yang sedang ditangisi kerabatnya. Nabi Muhammad Saw bersabda, “mereka menangis (dengan suara keras) di atasnya, sedangkan ia diazab di dalam kuburnya”.